Ku bermimpi semalam Rupaku seperti yang kau inginkan Ku unggah di instagram Agar kau selalu mengikutiku Agar aku bisa menjadi imam untuk dirimu Pemimpin dalam sebuah kerucut berisi kita Miliki mobil mewah Seperti yang s’lalu engkau dambakan Dan berikanmu cincin Emas bertahtakan berlian Agar aku bisa menjadi imam untuk dirimu Pemimpin dalam sebuah kerucut berisi kita Ku harap mimpiku menjadi kenyataan (kenyataan) Suatu hari nanti kau kan jadi miliku (jadi miliku) Namun kenyataannya tangan di bawah awan (di bawah awan) Imut menggapai langit kecil kemungkinannya Inilah aku apa adanya, karena itu mimpiku semalam Agar aku bisa menjadi imam untuk dirimu Pemimpin dalam sebuah kerucut berisi kita Ini lah...... aku apa adanya........ Karna itu mimpiku semalam...
Tulisan ini aku buat karena aku ingin dia tau apa yang aku maksud : Lagu ini aku buat pada tahun 2016. Saat itu masa dimana aku menahan karya yang ingin aku publikasikan untuk menyelesaikan tugas yang sudah menjai tanggung jawabku. Selama satu tahun hanya ingin fokus dan mengabaikan apa yang bisa di tunda pada saat itu. Selepas masa bakti, aku mulai merencanakan sebuah proyek video musik pertama dari lagu yang aku buat tersebut. Kerucut berisi kita adalah sebuah coretan yang saya buat dengan rasa yang abstrak, ada lirik yang sangat bermana untukmu disana. Tak bisa terucap, hanya melalui lirik dan visual melalui video musik yang saya buat. Mari kita arungi sepertiga dari rahasia ini. Masa yang lalu kadang menjadi sebuah pelajaran untuk mengantarkan dirimu berada di posisi saat ini. “Jangan bohong jika kamu terluka waktu itu!” Mimpi memang banyak, tapi yang kita impikan menjadi orang lain adalah hal yang salah. “Jangan tergoda!” Karena aku pernah tergoda untuk menjadi orang l...